KataJatim.com – Kuta – Bank Indonesia bersama Korem 163/Wira Satya,didukung dari unsur Kepolisian, Pemda, Perbankan, PHRI, Ormas, dan masyarakat Kuta berkomitmen untuk Jaga Pantai, Jaga Rupiah menuju Kuta sebagai destinasi wisata dunia.
Komitmen itu di perlihatkan serta mereka melakukan aksi bersih pantai dalam Rangka memperingati HUT Korem 163/Wira Satya ke 63 pantai di Kuta Sabtu,( 25/2). Nampak ratusan anggota Korem bersama Kepolisian, Pemda dan Perbankan, PHRI , Ormas dan Masyarakat Kuta memungut dan membersihkan berbagai jenis sampah sepanjang pantai Kuta.
Ada 3 komitmen yang disampaikan dalam aksi bersih bersih sampah untuk menjaga seluruh kawasan Bali sebagai destinasi wisata dunia yakni dengan menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat, memastikan transaksi dengan menggunakan Rupiah, dan memberantas money changer bukan bank yang tidak berizin.
Danrem 163 / Wira Satya, Brigjen TNI Choirul Anam, mengingatkan bahwa menjaga pantai dan menjaga Rupiah menjadi tugas dan tanggung jawab bersama. Untuk itu,” Hari ini TNI bersama masyarakat menunjukan kepedulian menjaga kawasan Pantai Kuta menjadi bersih dan nyaman untuk dikunjungi, baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara, “ Tegas Choirul Anam.
. Untuk itu Korem 163 / Wira Satya bersama Bank Indonesia Provinsi Bali didukung Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) dan Bank Mandiri menyerahkan bantuan kepada desa adat Kuta berupa tempat sampah dan peralatan kebersihan agar kebersihan di sepanjang Pantai Kuta terjaga.Selain itu Korem menyerahkan tali asih kepada petugas kebersihan Pantai Kuta.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho berpesan kepada masyarakat untuk selalu menjaga kawasan wisata Pantai Kuta, bukan hanya sampah, tapi juga dari transaksi menggunakan mata uang selain Rupiah serta money changer non bank yang tidak berizin, “ Kami menghimbau masyarakat menjaga kebersihan uang Rupiah dengan 5 jangan (jangan dilipat, jangan dicoret, jangan di remas, jangan disteples dan jangan dibasahi), ‘ terang Trisno Nugroho. nn.
