Katajatim – Probolinggo – Miris gedung sekolah RA Raudhatut Tholibin Dusun Jatiampoh, Desa Brani Wetan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo kini perlu mendapatkan perhatian dari instansi terkait. Pasalnya, gedung sekolah sudah tidak layak dijadikan tempat aktivitas belajar mengajar. Selain itu, juga membutuhkan bangku untuk siswa-siswi, dan fasilitas lain, seperti kamar mandi juga permainan anak-anak. Jum’at 09/08/2024.
Hal ini, perlu mendapatkan perhatian serius dari instansi terkait, dikarenakan siswa siswi RA Raudlatut Tholibin Tiap tahunnya bertambah, untuk sa’at ini ada sekitar 33 orang siswa, sedangkan untuk gedung sekolah sendiri bukan hanya ditempati untuk RA saja, melainkan di tempati untuk aktivitas belajar mengajar madrasah diniyah di sore hari.
Orang tua siswa RA Raudlatut Tholibin ibunda dari siswi bernama Tanaya meminta kepada instansi terkait melalui tim media, agar supaya memperhatikan sekolah anaknya,”Kami meminta kepada pihak terkait, agar memberikan bantuan kepada sekolah kami agar supaya sekolah anak kami lebih layak, “ujarnya.
Lanjut kata orang tua siswi, “Yang pertama APE luarnya tidak ada mas, seperti Ayunan, permainan, kamar mandi, dan yang di dalam ruangan juga sudah tidak layak. Atapnya sudah banyak yang bolong, kursinya kurang, jadi anak-anak itu suka rebutan. Jadinya belajarnya itu tidak konsen. kami berharap agar supaya mendapatkan bantuan agar supaya menjadi RA yang terbaik. “Ungkapnya.
Sedangkan kepala sekolah RA RAUDLATUT THOLIBIN, Sunarmi juga berharap agar sekolahnya mendapat perhatian dari instansi terkait, “anak didik kami ada 33 orang. Kami tiap tahun selalu aktif mengikuti lomba carnaval dan baris berbaris. Sa’at ini kami kekurangan bangku dan atap sekolah sudah bolong-bolong, APE juga tidak ada pak, “jelasnya.
“Kami minta tolong kepada pihak terkait, usahakan yang terbaik untuk kami, utamanya APE, selama ini kami memang belum pernah mengajukan proposal. Biasanya dapat bantuan langsung dari atas dipilih gitu, pernah dapat juga bantuan PLN. “pungkasnya. (Tim)
