KataJatim.com – Surabaya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) menggelar lomba Surabaya Smart City 2019. Pagi ini, perwakilan dari 500 RW se-Kota Surabaya yang telah lolos seleksi berkumpul di Gedung Wanita Chandra Kirana, Kamis (19/9).
Acara dibuka oleh Eri Cahyadi, Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Kota Surabaya yang menyampaikan, sebelumnya, Kota Surabaya kerap menggelar lomba penghijauan dan pengembangan lingkungan. Namun kini, lomba-lomba tersebut dihapus dan diganti dengan lomba baru yaitu Surabaya Smart City.
Berbeda dengan kompetisi-kompetisi sebelumnya, lomba Surabaya Smart City ini memiliki fokus yang lebih luas, dengan harapan bisa menjadikan kampung-kampung Surabaya menjadi destinasi wisata.
“Tujuan lomba ini, tidak hanya kebersihan seperti lomba-lomba sebelumnya. Tetapi lebih mengembangkan kampung – kampung yang dapat berpotensi menjadi kampung wisata. Baik dari segi kebersihan, produk unggulan, kampung aman, dan lain-lain. Jadi, tiap kampung bisa mengeluarkan potensinya sendiri-sendiri,” ujar Eri.
Menurutnya, perwujudan Surabaya sebagai smart city, hanya bisa dilakukan bila kampung-kampungnya turut bergerak. Pasalnya, Surabaya telah dipenuhi hotel, mall, dan apartemen. Ia berpesan, jangan sampai hadirnya modernisasi menghilangkan kampung-kampung yang menjadi ciri khas Kota Surabaya.