KataJatim.com – BANYUWANGI – Ajang ”Savana Duathlon” bakal digelar di Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Minggu (15/9/2019). Ratusan tokoh masyarakat, pemuka agama, dan warga di sekitar hutan yang ditetapkan sebagai cagar biosfer dunia oleh UNESCO itu menyambut antusias ajang sport tourism yang baru pertama digelar tersebut.
”Savana Duathlon ini digelar untuk semakin memperkenalkan Taman Nasional Alas Purwo sebagai salah satu hutan dengan potensi yang luar biasa. Tentu di sini bukan destinasi wisata masal, tapi destinasi minat khusus karena merupakan taman nasional,” ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam pertemuan dengan ratusan warga sekitar Alas Purwo di Pantai Pancur, Kecamatan Tegaldlimo, Sabtu (14/9/2019).
Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko, para tokoh masyarakat, pemuka agama, dan ratusan warga. Mereka berdoa bersama sekaligus dilanjutkan dengan menikmati kuliner lokal dan bercengkerama. ”Semoga acara besok diberi kelancaran, membawa berkah bagi masyarakat dengan tetap menjaga harmoni di Alas Purwo,” ujarnya.
Anas mengatakan, Savana Duathlon masuk dalam rangkaian Banyuwangi Festival. Duathlon itu menyajikan aksi bersepeda dan berlari di sekitar Alas Purwo yang juga telah ditetapkan sebagai kawasan geological park (geopark, taman bumi) nasional.
”Bersepeda dan berlari di paru-paru dunia menjadi daya tarik tersendiri. Bukan wisata masal, tapi peminat sepeda dan lari. Tentu ini menarik, karena dilakukan di Alas Purwo yang sungguh luar biasa pesonanya,” jeelas Anas.
Anas menjelaskan, dipilihnya Alas Purwo sebagai arena kompetisi ini seiring dengan perbaikan infrastruktur yang dilakukan pemerintah pusat.
”Tahun lalu Pak Luhut telah mengunjungi Alas Purwo, dan beliau sangat terkesan dengan keelokan Alas Purwo. Tak lama dari kunjungan tersebut, pemerintah pusat langsung mengucurkan dana pembangunan sarana dan prasarana, termasuk jalan akses yang kini sudah sangat baik,” kata Anas.
Sementara itu, ajang Savana Duathlon di Alas Purwo akan diikuti peserta dari berbagai daerah di Tanah Air, Austria, Belanda, Amerika Serikat, dan Prancis.
TN Alas Purwo sendiri memiliki luas 44.037 hektar. Alas Purwo menyimpan keanekaragaman hayati dan budaya, ada 700 flora, 50 jenis mamalia, 320 burung, 15 jenis amfibi, dan 48 jenis reptil.
Warga yang tinggal tak jauh dari kawasan Alas Purwo, Sumarlin mengaku sangat antusias pemkab menggelar acara olahraga di kawasan ini. Menurut dia, ini akan menjadikan Alas purwo semakin dikenal sebagai destinasi wisata sehingga menumbuhkan kebanggaan bagi warga sekitar.
“Apalagi olahraganya yang digelar tidak menimbulkan polusi, ini pastinya sangat menyenangkan,” kata Sumarlin.
Kepala Seksi wilayah 1 Balai TNAP, Probo Wresni Adji juga mendukung ajang tersebut. Duathlon cocok digelar sesuai pengembangan Alas Purwo sebagai destinasi ekowisata di Banyuwangi.
“Ini event yang menarik, meski digelar di kawasan taman nasional, keharmonisan antara event dan alamnya terjaga. Lewat acara ini pula, kami jadikan momentum kawasan Alas Purwo harus bebas dari sampah plastik, seperti yang tadi diimbau Bupati Anas,” pungkas Probo. (*)